Bacaan Doa Ketika Turun Hujan dan Petir Mustajab

Runimas.com — Bacaan doa ketika turun hujan dan petir sesuai sunnah. Hujan atau gerimis merupakan berkah dari Yang Kuasa. Biasanya, di Indonesia hujan akan turun pada musim hujan, yakni sekitar bulan Oktober-April.

Hujan merupaka sumber air yang bersih, dapat digunakan untuk wudhu atau mandi. Air hujan juga bisa ditampung sebagai sumber air untuk keperluan sehari-hari seperti mencuci, memasak dan sebagainya.

Namun hujan juga bisa menjadi bencana ketika turun secara lebat dan disertai dengan kilatan petir yang bersuara keras. Hujan yang deras dan disertai angin kencang bisa merobohkan pohon, bangunan dan menyebabkan tanah longsor dan banjir.

Oleh karena itu saat sedang hujan, Rasulullah SAW mencontohkan kepada kita untuk membaca doa. Baik ketika hujan gerimis kecil maupun ketika hujan berpotensi menimbulkan bahaya atau musibah yang mengerikan.

Doa ketika hujan biasa dibaca untuk bersyukur dan berterimakasih atas berkat dair Allah SWT karena hujan sendiri sejatinya merupakan rahmat dan karunia dari-Nya. Karena selain bermanfaat untuk manusia, air hujan juga bermanfaat untuk makhluk hidup lainnya.

Sedangkan doa saat hujan lebat memiliki makna yakni kita minta perlindungan dari Allah SWT dari segala macam marabahaya yang mungkin bisa terjadi karena saking derasnya hujan yang turun disertai angin dan petir atau halilintar.

Baca: Doa Ketika Mendengar Petir Saat Hujan

Pada kesempatan ini kita akan membahas doa yang dibaca kepada Allah SWT untuk bersyukur atas hujan, meminta bantuan pertolongan saat hujan semakin deras dan doa yang dibaca setelah hujan selesai atau berhenti.

Doa Ketika Turun Hujan dan Petir

doa ketika turun hujan

Berikut adalah doa yang singkat yang dapat dibaca sebagai amalan ketika turun hujan. Pada doa ini kita memohon agar setiap tetes air hujan dapat memberikan manfaat bagi kehidupan manusia, hewan dan tumbuhan.

اَللَّهُمَّ صَيِّبًا نَافِعًا

Allahumma shoyyibian naafi’an.

Artinya:
“Ya Allah, turunkanlah hujan yang bermanfaat.”

Doa Ketika Turun Hujan Lebat

Saat hujan turun semakin deras, dan apabia diikuti dengan suara petir yang menggelegar serta angin kencang yang membuat beberapa pohon tumbang, segeralah baca doa berikut untuk meminta pertolongan agar hujan tidak berubah dari berkah menjadi perusak atau azab.

اللَّهُمّ حَوَالَيْنَا وَلَا عَلَيْنَا,اللَّهُمَّ عَلَى الْآكَامِ وَالْجِبَالِ وَالظِّرَابِ وَبُطُونِ الْأَوْدِيَةِ وَمَنَابِتِ الشَّجَرِ

Allahumma haawalaina wa laa ’alaina. Allahumma ’alal aakami wal jibaali, wazh zhiroobi, wa buthunil awdiyati, wa manaabitisy syajari.

Artinya:
“Ya Allah, turunkanlah hujan di sekitar kami, bukan untuk merusak kami. Ya Allah, turukanlah hujan ke dataran tinggi, gunung-gunung, bukit-bukit, perut lembah dan tempat tumbuhnya pepohonan.”

Doa Setelah Hujan Reda

Dan yang terakhir adalah doa yang dibaca ketika hujan sudah berhenti, reda atau selesai. Dalam doa ini kita mengucap syukur kepada-Nya atas apa yang diberikan serta memohon perlindungan jika hujan yang barusan reda menimbulkan beberapa kerusakan fisik.

أَصْبَحَ مِنْ عِبَادِى مُؤْمِنٌ بِى وَكَافِرٌ فَأَمَّا مَنْ قَالَ مُطِرْنَا بِفَضْلِ اللَّهِ وَرَحْمَتِهِ. فَذَلِكَ مُؤْمِنٌ بِى وَكَافِرٌ بِالْكَوْكَبِ وَأَمَّا مَنْ قَالَ مُطِرْنَا بِنَوْءِ كَذَا وَكَذَا. فَذَلِكَ كَافِرٌ بِى مُؤْمِنٌ بِالْكَوْكَبِ

Artinya :
“Pada pagi hari, di antara hambaKu ada yang beriman kepadaKu dan ada yang kafir. Siapa yang mengatakan ’Muthirna bi fadhlillahi wa rohmatih’ (Kita diberi hujan karena karunia dan rahmat Allah), makadialah yang beriman kepadaku dan kufur terhadap bintang-bintang. Sedangkan yang mengatakan ‘Muthirna binnau kadza wa kadza’ (Kami diberi hujan karena sebab bintang ini dan ini), maka dialah yang kufur kepadaku dan beriman pada bintang-bintang.”

Kesimpulan

Itulah penjelasan mengenai doa ketika turun hujan, semoga artikel ini membantu bagi yang tengah mencari doa saat turun hujan dan banjir bandang, rumi, allahumma shoyyiban, mustajab, doa ketika turun hujan ribut, pertama, dan sebagainya.

Baca :