Runimas.com — Ciri-ciri dan tanda doa yang allah swt kabulkan. Allah SWT akan mengabulkan doa orang-orang yang bersungguh-sungguh dalam memohon. Dia tidak akan mengabulkan doa orang yang setengah hati dalam berdoa atau doa yang menurut-Nya bukan yang terbaik bagi kita.
Apabila doa yang kita panjatkan dengan sungguh-sungguh masih belum dikabulkan, maka kemungkinan terbesarnya adalah karena apabila sesuatu itu terwujud, maka akan berdampak buruk terhadap kita dan oleh karena itu, kita tidak boleh beranggapan bahwa Allah SWT tidak maha baik karena tidak mengabulkan permintaan kita.
Dalam berdoa kepada Allah kita harus memahami adab dan tata caranya. Karena doa merupakan langkah untuk melakukan komunikasi terhadap Tuhan. Maka harus dilakukan dengan cara yang baik dan menggunakan bahasa yang sopan.
Adab dan tata cara berdoa diantaranya adalah mengucapkan dengan sungguh-sungguh, kemudian menadahkan tangan setinggi bahu sambil menundukkan kepala (boleh juga menghadap ke atas) lalu berdoa untuk kebaikan dan yang tidak kalah penting adalah mendoakan kebaikan bagi kemajuan umat muslim.
Baca: Kumpulan Doa Sehari-hari Islam
Bagi yang telah berdoa, maka dapat melihat dan merasakan ciri atau tanda doa tersebut dikabulkan oleh Allah SWT atau tidak. Beberapa sumber memiliki penafsiran berbeda terhadap doa yang dijabahkan oleh-Nya, doa yang mustajab. Berikut adalah penjelasannya.
Ciri-ciri Tanda Doa yang Dikabulkan Menurut Al-Quran
Dalam al-quran melalui suratnya, Allah SWT berfirman mengenai hukum berdoa kepada-Nya. Bagaimana ciri doa dijabah, bagiamana tanda doa yang akan terwujud. Berikut adalah teksnya.
وَقَالَ رَبُّكُمُ ادْعُونِي أَسْتَجِبْ لَكُمْ إِنَّ الَّذِينَ يَسْتَكْبِرُونَ عَنْ عِبَادَتِي سَيَدْخُلُونَ جَهَنَّمَ دَاخِرِينَ
Artinya: “Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang bersikap sombong dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan hina dina.” — (QS. Ghafir: 60).
Ayat tersebut memang tidak secara rinci menyebut tanda suatu doa dikabulkan oleh Allah SWT, namun pada ayat ini menjelashkan bahwa sebenarnya seorang manusia tidak memerlukan tanda atau ciri-ciri doa yang terkabul karena Allah SWT pasti akan mengabulkan doa orang yang beriman.
Syaikh Syafiyurrahman Al-Mubarakfuri menjelaskan bahwa ayat tersebut merupakan bagian dari karunia Allah yang akan menjamin permintaan dari setiap hamba-Nya yang bertaqwa dan bersungguh-sungguh dalam mengucap doa.
Sufyan Ats-Tsauri meriwayatkan bahwa Allah SWT sangat mencintai orang-orang yang terus memohon dan meminta kepada-Nya sedangkan Allah SWT sangar murka terhadap orang yang tidak pernah berdoa sekalipun.
Ciri-ciri Tanda Doa yang Dikabulkan Menurut Ulama
Imam al-syaukani menjelaskan bahwa memang tidak ada gambaran secara jelas mengenai tanda apakah doa yang kita panjatkan terkabul atau tidak. Namun Beliau meriwayatkan memberi penafsiran soal tanda doa yang kita lafadzkan akan dikabulkan oleh-Nya.
Tanda tersebut adalah berupa bertambahnya perasaan takut kepada Allah SWT, lalu bertambahnya semangat dan semakin istiqomahnya seseorang dalam beribadah, Jiwa serta hatinya akan merasa tentram karena dia yakin doanya akan dikabulkan.
Lalu, selain itu ciri-ciri yang menunjukkan doa yang dikabulkan Allah SWT menurut sebagian besar ulama adalah bertambah kuatnya harapan seseorang terhadap apa yang dia permohonkan. Sehingga mereka akan terus berdoa dan tidak pernah putus asa untuk mengucapkannya.
Rasulullah SAW bersabda bahwa ada isyarat tentang doa yang dikabulkan. Hadits atau dalilnya berbunyi sebagai berikut.
“Tidak ada seorang muslim pun yang berdoa dengan sebuah doa yang tidak terkandung di dalamnya dosa dan pemutusan silaturahmi, kecuali Allah akan memberikannya salah satu dari ketiga hal berikut: Allah akan mengabulkannya dengan segera, mengakhirkan untuknya di akhirat atau memalingkannya dari keburukan yang semisalnya.”
Tiga Golongan yang Doanya Mustajab Dikabulkan
Setidaknya, menurut Baginda Rasul terdapat tiga golongan orang yang doanya sangat mustajab. Apabila mereka berdoa maka kemungkinan besar akan dikabulkan oleh Allah SWT karena kesungguhan hatinya.
Diwiwayatkan oleh Abu Hurairah, Imam Ahmad, Ibnu Majjah dan Nasa’i RA, berikut adalah beberapa golongan manusia yang doanya mustajab.
“Tiga orang yang do’anya tidak akan ditolak, imam yang adil, orang yang berpuasa sampai ia berbuka, dan orang yang teraniaya/terzalimi” — (HR. Imam Ahmad, Nasa’i dan Ibnu majjah dari Abu Hurairah)
Kesimpulan
Itulah ciri-ciri dan tanda doa yang dikabulkan allah, doa mustajab, tanda tuhan menjawab doa kita, rahasia doa yang dikabulkan allah, pengalaman dan tanda2 doa dikabulkan atau ditolak allah swt, tanda allah mengabulkan doa hambanya serta mengapa doa kia belum dikabulkan allah.
Baca: