Runimas.com — Kata bijak Islam tentang rezeki. Tidak dapat dipungkiri bahwa setiap orang juga percaya bahwa amanah itu datangnya dari Allah SWT. Kita hanya bisa berdoa agar Allah SWT memberikan kita rezeki yang melimpah dan lancar.
Adapun yang bisa kita lakukan untuk memohon kelancaran rezeki, bacalah sholawat ghazali untuk memohon rezeki atau doa rezeki, agar Allah SWT melapangkan dan menambah rezeki kita.
Doa dan amalan ini juga bisa diucapkan saat kita sedang bekerja atau berbisnis. Begitulah, Tuhan memberkati, kepercayaan kita akan semakin lancar diterima dari Allah SWT.
Langsung saja tanpa basa-basi lagi dibawah ini kami akan memberikan rangkaian kata kata bijak islami, motivasi, dan renungan reflektif yang akan memudahkan kita untuk semangat menjemput rezeki.
Kumpulan Kata Bijak Islami Tentang Rezeki
Dilansir dari batjokes.com, Berikut beberapa kata kata bijak dan mutiara tentang mata pencaharian dalam islam. Silahkan simak rangkuman kata, kutipan dan kutipan kami dari berbagai sumber di bawah ini.
“Aku telah melihat segala bentuk rezeki, tapi aku belum menemukan rezeki yang lebih baik dari kesabaran.” -Omar Ben Khatab
“Jika kamu benar-benar beriman (tawakal) Allah, sesungguhnya Allah akan memberimu makanan ketika burung-burung mendapatkan makanan. Burung-burung pergi dalam keadaan lapar di pagi hari dan kembali di sore hari dengan penuh beban.”
“Tidak ada binatang melata di bumi, melainkan Allah yang memberi makan. Dia mengetahui di mana hewan-hewan itu hidup dan di mana mereka disimpan. Semua ini tertulis dalam kitab yang jelas (Lauh mahfuzh).” (Quran: 6)
“Sesungguhnya Allah memberikan makanan yang tidak terbatas kepada orang yang dikehendaki-Nya.” (QS. Ali Imran: 37)
“Barangsiapa yang terus menerus memohon ampun kepada (Allah) maka Allah akan membebaskannya dari segala kesulitan, menemukan jalan keluar dari setiap kesulitan, dan memberinya rezeki dari arah yang tidak terduga.”
“Janganlah kamu membunuh anak-anakmu karena takut miskin. Kami akan menyediakan makanan untuk mereka dan kamu. Sesungguhnya membunuh mereka adalah dosa besar.” (QS. AL-Isra’: 31)
“Allah akan memberinya makanan dari arah yang tidak dia duga. Barang siapa yang bertawakal kepada Allah, Allah akan mencukupi kebutuhannya. Allah akan melakukan apa yang dia inginkan. Allah siap untuk segalanya.” (Surat At-Talaq: 3)
“Hambaku, kalian semua lapar, kecuali yang aku beri makan, maka mintalah makanan kepadaku, dan aku pasti akan memberikannya kepadamu.”
“Rezeki bukan hanya sekedar harta. Kesehatan, pasangan, keturunan, sahabat, ilmu, keterampilan, kecerdasan, dll juga merupakan rezeki Allah untukmu. Maka doakan dia untuk rezeki yang baik, dan bersyukurlah padanya selamanya karena dia telah memberimu Semua berkat. Dia memberimu.”
“Atau, jika Allah menahan makanan-Nya, siapakah yang dapat memberimu makanan?” (QS. al-Mulk: 21)
“Betapa banyak hewan yang masih tidak mampu untuk membawa (merawat) makanannya sendiri. Allah-lah yang menyediakan makanan bagi mereka dan juga bagimu. Dia mengetahui segala sesuatu dan mengetahui segala sesuatu.” (QS. Al-Ankabut: 60)
“Allah berfirman bahwa makanan, mata pencaharian dan uang akan datang, dan bahkan lebih baik dari ini, jika perawatan Anda tidak hanya untuk diri sendiri. Perawatan Anda harus digunakan untuk orang lain. Islam tidak menentang kekayaan. Hanya melayani dan menguntungkan diri sendiri.”
“Manusia dilahirkan dengan rezekinya masing-masing, tidak bingung, asalkan bekerja keras dan berdoa dapat menangkapnya, dan secara hukum mencari berkah.”
“Saya tidak takut tidak rezeki, saya takut tidak ada berkah, saya takut tidak bersyukur, saya takut tidak sabar.”
“Siapa yang mau memperluas rezekinya, kematiannya sudah berakhir, maka dia harus melanjutkan hubungan darah.”
“Makanan itu milik Allah. Semakin kita ikhlas memberi kepada sesama, Allah akan memudahkan kita.”
“Rezeki adalah ujian. Kemewahan bukan berarti kemuliaan, dan kesempitan bukan berarti kehinaan. Dua kunci kita adalah syukur dan kesabaran.”
“Jangan mencari nafkah melalui kemaksiatan, karena pemberian Tuhan tidak diperoleh melalui kemaksiatan.”
“Seseorang bahagia bukan karena dia memiliki banyak hal, tetapi karena dia tidak membandingkan apa yang dia miliki dengan orang lain.”
“Konsentrasikan pikiranmu pada apapun yang Tuhan perintahkan untukmu. Jangan biarkan dirimu disibukkan oleh makanan yang dijamin, karena makanan dan kematian adalah dua hal yang dijamin. Selama ada kematian, makanan akan datang. Jika Allah dengan kebijaksanaan-Nya berkehendak Menutup satu cara mendukungmu, dia pasti akan membuka jalan lain yang lebih bermanfaat untukmu dengan kebaikannya.”
“Rezeki rasa syukurmu akan terasa sangat luas, dan rezeki penolakanmu akan terasa kurang.”
“Rezeki dari Allah tentu saja cukup untuk menopang kehidupan, tetapi itu tidak cukup untuk jalan hidup.”
“Ketika kamu iri dengan dukungan orang lain, kamu perlu menyadari satu hal. Mungkin ibadahnya jauh lebih baik daripada kita. Inilah sebabnya Allah mencurahkan rahmat-Nya.”
“Kemakmuran adalah berkah. Jika membawa kedamaian, bermanfaat bagi banyak orang, memudahkan Anda untuk bersedekah, membuat Anda merasa cukup, dan sangat bersyukur.”
“Orang tidak pernah tahu kemana harus pergi untuk mengambil rezeki, tapi rezeki harus tahu dimana pemiliknya.”
Kesimpulan
Demikian beberapa ulasan mengenai kata bijak Islam tentang rezeki. Story tentang rezeki,kata mutiara rezeki tidak akan kemana,kata mutiara anak pembawa rezeki,kata bijak rezeki bukan hanya uang,belum rezeki saya,sabar rezeki pasti datang,kata-kata rezeki untuk keluarga,kata bijak tentang rezeki suami.
Baca: