Runimas.com — Niat doa tata cara sholat lailatul qadar shahih. Sholat lailatul qadar adalah ibadah sholat sunnah yang khusus dikerjakan untuk menyambut malam lailatul qadar di bulan ramadhan atau yang lebih dikenal sebagai bulan puasa.
Karena tidak ada kepastian kapan malam lailatul qadar tiba, maka sholat lailatul qadar bisa dikerjakan selama 10 hari pada sepertiga waktu terakhir bulan ramadhan, yakni dimulai sejak tanggal 21 ramadhan hingga 30 ramadhan.
Sholat ini hukumnya sunnah muakkad, tidak dikerjakan tidak masalah namun apabila melaksanakannya akan mendapat pahala dan keutamaan yang sangat tinggi. Karena kita sama-sama mengetahui bahwa malam lailatul qadar lebih baik daripada malam seribu bulan.
Pada malam tersebut seluruh malaikat turun ke bumi untuk menyaksikan siapa saja yang bersujud kepada Allah SWT dengan cara memperbanyak amalan ibadah seperti dzikir, wirid, berdoa, membaca al-quran dan juga sholat sunnah.
Kita juga dapat mencontoh kebiasaan Rasulullah SAW pada malam yang sangat mulia di bulan puasa tersebut, yakni dengan cara beritikaf pada 10 hari terakhir bulan ramadhan untuk mendapat beribu-ribu pahala dan faedah dari Allah SWT, termasuk sholat sunnah di malam lilatul qadar.
Di sini kita akan membahas penjelasan lengkap mengenai niat serta tata cara melaksanakan sholat sunnah lailatul qadar yang benar, sesuai sunnah berdasar hadits shahih berikut ini pengertian dan penjelasannya lengkap.
Bacaan Niat Sholat Lailatul Qadar
Niat adalah pondasi dari sebuah ibadah. Niat sholat lailatul qadar yang kita baca akan menentukan apakah ibadah sholat sunnah yang kita kerjakan sah dan bernilai pahala atau tidak. Jika dibaca dengan sungguh-sungguh, maka Allah SWT akan memberi pahala berlimpah.
Sebaliknya jika niat dibaca dengan main-main, meskipun itu sholat sunnah maka akan mendapat dosa karena sama saja dengan mempermainkan ibadah kepada Allah SWT dan Allah SWT lebih menyukai orang-orang yang khusyu’ dalam beribadah.
Secara garis besar niat sholat lailatul qadar tidak jauh berbeda dengan niat sholat sunnah pada umumnya. Sholat sunnah ini dilaksanakan sebanyak dua rakaat sehingga sudah jelas bagaimana bacaan doanya.
Niat sholat malam lailatul qadar diucapkan ketika hendak menunaikannya. Waktu paling mustajab adalah sepertiga malam terkahir sama seperti sholat tahajud. Berikut adalah lafadz, teks, doa bacaan niat sholat lailatul qadar bahasa Arab, latin dan artinya.
أُصَلِّيْ سُنَّةَ لَيْلَةِ الْقَدْرِ رَكْعَتَيْنِ لِلَّهِ تَعَالَى
Usholli sunnatal lailatul qadrii rok’ataini lillahi ta’aalaa.
Artinya:
“Aku niat sholat sunnah lailatul qadar dua rakaat karena Allah Ta’ala.”
Tata Cara Sholat Lailatul Qadar
Cara menjalankan sholat lailatul qadar tidak berbeda jauh dengan sholat sunnah lainnya. Mulai dari niat hingga membaca salam. Tidak ada ketentuan secara pasti berapa jumlah rakaat sholat sunnah lailatul qadar, namun biasanya dua rakaat saja sudah cukup.
Jika ingin mengerjakan lebih maka lakukan dengan kelipatan dua rakaat. Jadi, setiap dua rakaat sekali membaca salam. Sholat lailatul qadar dilaksanakan sendiri-sendiri atau munfarid dan tidak berjamaah atau bersama-sama di masjid.
Sebelum menjalankan sholat lailatul qadar perlu berwudhu terlebih dahulu agar badan bersih dari segala najis, hadats kecil. Jika sebelumnya ada hadats besar yang menempel di tubuh, maka perlu melaksanakan mandi wajib lebih dulu.
Sholat lailatul qadar tidak bisa kerjakan pada siang hari meskipun hari tersebut adalah hari di mana malam lailatul qadar datang. Karena malaikat turun ke bumi untuk mencatat amal perbuatan manusia adalah pada saat malam hari, jadi sholat ini hanya dikerjakan pada malam hari.
Untuk bacaan doa sholatnya sama seperti doa sholat wajib dan sholat sunnah. Anda dapat membaca rangkaian doa dan gerakan pada sholat lailatul qadar melalui artikel yang telah dipublikasikan sebelumnya pada halaman bacaan doa sholat.
Secara garis besar, berikut adalah penjelasan mengenai langkah-langkah, tuntunan, panduan atau cara melaksanakan sholat sunnah lailatul qadar yang benar dan sesuai.
- Pertama, membaca niat sholat lailatul qadar.
- Kedua, mengucapkan takbiratul ikhram.
- Membaca doa iftitah sholat.
- Membaca surat Al-Fatihah dan salah satu surat pendek dalam Al-Quran.
- Melakukan ruku’ dan membaca doa.
- Melakukan i’tidal kemudian membaca doa.
- Sujud dua kali diselingi duduk diantara dua sujud sambil berdoa.
- Mengucapkan doa tasyhud awal dan tasyahud akhir pada rakaat kedua.
- Mengucap salam untuk mengakhiri sholat.
Kesimpulan
Itulah penjelasan mengenai niat sholat lailatul qadar, hukum, di rumah, apakah sholat lailatul qadar harus tidur dulu, doa i tikaf lailatul qadar, dzikir lailatul qadar, jam sholat, lailatul qadr, shalat lailatul qodar dan sebagainya.
Baca :